BeritaRegional

Pelindo Sambut 2025 dengan Komotmen Layanan Multipurpose

Avatar photo
53
×

Pelindo Sambut 2025 dengan Komotmen Layanan Multipurpose

Sebarkan artikel ini

MEDAN, [Gaperta.id] – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo melalui Subholding PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) menegaskan komitmennya dalam mendukung kelancaran logistik nasional dengan terus menghadirkan layanan operasional pelabuhan selama 24 jam, tujuh hari seminggu (24/7).
08 Januari 2024

Sebagai simbol dedikasi terhadap efisiensi logistik, SPMT yang fokus pada pelayanan operasional terminal nonpetikemas, tetap memberikan layanan optimal pada momen pergantian tahun 2025. Hal ini ditunjukkan dengan layanan operasional pada kapal-kapal yang bersandar meskipun di saat dini hari pergantian tahun 2025. Beberapa lokasi utama layanan ini termasuk Belawan dan Dumai di Sumatera, Jamrud Nilam Mirah, Tanjung Intan, Tanjung Wangi di Jawa, Bagendang Bumiharjo, Balikpapan dan Trisakti di Kalimantan, Lembar di NTB hingga Makassar di Sulawesi.

Jangan Lewatkan :  Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad menghadiri kegiatan taklim Akbar bulanan sekaligus bersilaturahmi dengan Ibu - Ibu Majelis Taklim di Masjid Tembesi Bengkel.

“Layanan pelabuhan 24/7 merupakan langkah strategis untuk menjawab kebutuhan pasar yang semakin dinamis dan mendukung kelancaran logistik, baik domestik maupun internasional,” ungkap Farid Chairmawan, VP Komunikasi Korporasi PT Pelindo Multi Terminal.

Jangan Lewatkan :  Kampanye Pertama Tatap Muka Caleg Jek Hermanto dari Partai Nasdem Dumai Hadir 150 Massa

Layanan 24/7 ini mencakup berbagai aspek operasional, termasuk pelayanan sandar kapal, bongkar muat barang dan naik turun penumpang, serta layanan administrasi dan informasi yang dapat diakses oleh Pengguna Jasa.

Jangan Lewatkan :  Temui Jajaran Kanwil BPN Provinsi Papua dan Sumatra Utara secara Daring, Menteri Nusron: Kita Harus Melayani Rakyat

Pelindo, melalui implementasi transformasi digital seperti PTOS-M (Pelindo Terminal Operating System Multipurpose) terus mendukung visi pemerintah dalam memperkuat infrastruktur logistik dan konektivitas maritim Indonesia.

“Dengan digitalisasi dan pelayanan yang lebih cepat serta transparan, diharapkan daya saing pelabuhan nasional dapat meningkat secara signifikan, sekaligus memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” pungkas Farid.
(Bambang Hermanto)