Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaPeristiwa

Rumah Berlantai Dua Hangus Terbakar Di Dusun Martalaya

Avatar photo
149
×

Rumah Berlantai Dua Hangus Terbakar Di Dusun Martalaya

Sebarkan artikel ini

Narasumber: Humas Polsek Ngabang

Landak, [Gaperta.id] – Terjadi Di Kecamatan Ngabang tepatnya di Dusun Martalaya Desa Raja Kabupaten Landak rumah berlantai Dua tiba-tiba terbakar, Minggu Sore (06/04/2025).

Kapolres Landak AKBP Siswo Dwi Nugroho S.H., S.I.K melalui Kapolsek Ngabang Akp Zuanda, S.H mengungkapkan, menurut keterangan saksi Kiky (37)

Peristiwa tersebut terjadi bermula saat saksi sekitar pukul 16.30 wib, yang pada saat kejadian sedang berada di lantai bawah dalam posisi sedang beristirahat bersama istrinya.

Jangan Lewatkan :  Wako Ahmadi Terima Penghargaan Setia Lencana Pramuka

“Saksi seketika mendengar suara letupan yang terdengar berasal dari lantai Dua. Mendengar suara tersebut, saksi langsung naik ke lantai Dua dan melihat adanya kobaran api yang keluar dari dek (atap rumah) serta api tersebut telah membakar kasur tempat tidur.” Ungkap saksi

“Selanjutnya saksi berteriak dan segera lari keluar dari jendela belakang untuk memberitahukan kepada warga sekitar bahwa telah terjadi kebakaran.” Ungkapnya lagi

Jangan Lewatkan :  Korban Rudapaksa, Lapor Propam Polda Sumut...!!

“Tak lama berselang berdatangan warga masyarakat dan Pemadam dari Damkar BHAKTI DAMAI 1 Unit, Damkar BHAKTI SUCI 1 Unit, Damkar BHAKTI SENTOSA 2 Unit, dan Damkar SATPOL PP 1 Unit berupaya memadamkan api.” Ungkap Kapolsek

“Akibat dari peristiwa kebakaran tersebut saksi KIKY mengalami luka melepuh melingkar berdiameter sekitar 10 Cm, di bahu kiri akibat terkena kayu yang terbakar.” Ucap Kapolsek

Jangan Lewatkan :  Drs.Raden Najmi Lakukan Pelantikan Pejabat Eselon lll di Aula Rumah Dinas Bupati

“Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut sedangkan untuk rumah pada bagian lantai Dua hangus terbakar dan untuk kerugian material belum dapat ditaksirkan, sedangkan untuk penyebab kebakaran rumah masih kami diselidiki”. Tutup Kapolsek