Manado, [Gaperta.id] – Suasana Pantai Malalayang, Manado, Sulawesi Utara, berubah semarak saat ratusan penyelam mengibarkan bendera Merah Putih di bawah laut. Kegiatan ini digelar dalam rangka peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, melibatkan aparat kepolisian, pelajar, dan komunitas selam, pada Sabtu (17/8/2025),

Pengibaran bendera dipimpin oleh personel Brimob Polda Sulut yang sejak awal terlibat sebagai pelaksana kegiatan, dan pelatih bagi peserta. Sejumlah siswa SMA Negeri 8 Manado ikut serta, mengenakan perlengkapan selam lengkap dan membentuk formasi di dasar laut.

Namun, sorotan utama tertuju pada sosok kecil di antara mereka: Keyre Eleison Siwu, siswa SD Adven Tumpaan. Di usianya yang masih belia, 11 tahun, Keyre tampil sebagai peserta termuda dalam upacara bawah laut ini.
Dengan penuh percaya diri, Keyre menyelam dan ikut mengibarkan bendera Merah Putih di kedalaman laut Malalayang. Aksinya mendapat sambutan hangat dari panitia maupun peserta lain yang terkesan dengan keberaniannya.
“Luar biasa, anak seusia Keyre berani ikut kegiatan ini. Semoga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mencintai Indonesia dengan caranya masing-masing,” kata salah satu panitia.

Bagi masyarakat Sulawesi Utara, khususnya dunia pendidikan, keikutsertaan Keyre menjadi catatan penting. Ia membuktikan bahwa semangat nasionalisme bisa tumbuh sejak usia dini, bahkan dalam bentuk sederhana: mengibarkan Merah Putih di kedalaman laut.
Upacara pengibaran bendera di bawah laut Malalayang telah rutin dilaksanakan setiap tahun. Namun kali ini terasa berbeda, karena diwarnai kehadiran seorang bocah SD kelas V, yang berani melawan rasa takutnya, demi satu tekad sederhana: ikut merayakan kemerdekaan RI ke – 80 tahun.