Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaRegional

Festival Budaya Kerinci Balik ku dahin, Jejak Sunyi Tradisi yang Menyapa Kembali

Avatar photo
304
×

Festival Budaya Kerinci Balik ku dahin, Jejak Sunyi Tradisi yang Menyapa Kembali

Sebarkan artikel ini

Kerinci, [Gaperta.id] – Festival Budaya Kerinci yang akan digelar pada awal Desember 2025 dipastikan menghadirkan nuansa yang benar-benar berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, panitia mengusung tema “Balik ku dahin”, sebuah konsep yang mengajak seluruh peserta untuk kembali mengenang kekayaan budaya masa lalu, khususnya melalui penggunaan kostum tradisional Dahin.

Dengan konsep bernuansa tempo dulu, seluruh elemen festival mulai dari pakaian, makanan, minuman, dekorasi hingga berbagai aksesori akan ditampilkan dalam gaya klasik yang merefleksikan kehidupan masyarakat Kerinci di masa silam.

Jangan Lewatkan :  Bantahan Dari Dr.MHP Tidak Masuk Akal, Awak Media Gaperta.id Tidak Ada Konfirmasi, Fakta Menyatakan:

Bahkan menariknya lagi, pada sesi pembukaan, akan digelar pawai budaya akbar yang direncanakan diikuti sekitar 4.000 peserta dengan mengenakan baju Dahin.

Tema “Balik ku dahin” bukan berarti mengajak masyarakat untuk kembali hidup di masa lampau. Sebaliknya, tema ini hadir sebagai pengingat akan nilai-nilai luhur orang Kerinci, seperti kuatnya semangat gotong royong, rasa kebersamaan, dan solidaritas antarwarga. Nilai-nilai itulah yang ingin dihidupkan kembali sebagai pondasi untuk membangun Kerinci secara bersama-sama.

Jangan Lewatkan :  Terungkap Ragam Kemajuan Kota Dumai saat Evaluasi Implementasi Smart City dan Quick Win Tahap 2 Tahun 2023 Kelas B, Catat ...!!

Inspirasi dari Masa Lalu

Panitia menegaskan bahwa masa lalu masyarakat Kerinci adalah sumber inspirasi yang tak ternilai. Dahulu, masyarakat hidup dengan prinsip tolong-menolong, bekerja bersama di ladang, membangun rumah secara bergotong royong, hingga merayakan tradisi secara kolektif tanpa memandang status maupun perbedaan.

Jangan Lewatkan :  Rapat Peraturan Daerah RT/RW Provinsi Kalimantan Barat PMKRI Pontianak Sebut Ancaman Terhadap Masyarakat

Melalui Festival Budaya Kerinci 2025, nilai-nilai itu kembali diangkat agar generasi sekarang dapat memahami bahwa kemajuan hanya bisa dicapai ketika semua elemen masyarakat bersatu.

Festival ini diharapkan bukan sekadar hiburan, tetapi menjadi momen refleksi bahwa identitas budaya yang kuat adalah modal penting untuk melangkah ke masa depan.