Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaNKRIPendidikan

Jembatan Desa Sungai Pegeh Belum Tersentuh oleh Pemerintah Kabupaten dan Provinsi

Avatar photo
1172
×

Jembatan Desa Sungai Pegeh Belum Tersentuh oleh Pemerintah Kabupaten dan Provinsi

Sebarkan artikel ini

Siulak, [gaperta.] Senin 22/01/2024 Dalam banyak nya peristiwa banjir dan longsor dikabupaten kerinci, Desa sungai pegeh kecamatan siulak termasuk daerah yang terdampak banjir dan longsor.

ini diketahui dari laporan warga sungai pegeh, dan penelusuran awak media gaperta.id dilokasi.

Hasil yang didapat awak media, jembatan penghubung desa sungai pegeh antara kampung seberang dusun Napal Patakuk dengan jalan nasional, terdapat kerusakan parah.

Jangan Lewatkan :  Hari Buruh Internasional Polda Jambi Gelar Tactical Floor Game di Gedung Siginjai Lantai 3 Mapolda Jambi

Warga desa sungai pegeh sangat berharap kepada pemerintah dan dinas terkait untuk memperbaiki jembatan yang mereka lalui setiap hari, sebagai kebutuhan pokok

Yang mana jembatan ini adalah satu – satu nya akses terdekat bagi warga untuk melakukan kegiatan sehari – hari, termasuk anak – anak sekolah.

Jembatan desa sungai pegeh sangat membahayakan masyarakat yang melewati dan beraktivitas di atas jembatan tersebut. Karena dengan peristiwa banjir bandang meluapnya sungai batang merao merusak tiang penyangga jembatan.

Jangan Lewatkan :  Hari Buruh 2025: DPC SBSI 92 Dumai Perkuat Eksistensi Membangun Kesejahteraan

Salah satu calon DPRD Provinsi Jambi dari partai PDIP Nurhadia merasa terpanggil untuk membantu warga yang terdampak banjir dan longsor dengan memberikan bantuan sembako.

Warga desa sungai pegeh dusun napal patakuk sangat antusias menyambut kedatangan bu nurhadia.

Jangan Lewatkan :  Syamsul Bahri Terpilih Aklamasi Pimpin PWI Kabupaten Pelalawan Periode 2023-2026

Warga desa sangat berterimakasih atas uluran tangan yang diberikan oleh ibu nurhadia

Menurut warga desa sungai pegeh bustamin menyatakan. “Kemaren jembatan ini sudah ditinjau dari pihak DPRD kabupaten kerinci tapi belum ada tindakan, dan terimakasih kepada bu Nurhadia yang telah memberikan sumbangan kepada kami yang terdampak banjir dan longsor.

(Ady Oi)