PEKANBARU, [Gaperta.id] – Pimpinan Badan Legislatif (Baleg) DPR RI Abdul Wahid lakukan kunjungan kerja (kunker) di Kantor PLN Unit Induk Distribusi (UID) Riau dan Kepulauan Riau, Jalan Musyawarah, Pekanbaru, Riau, Senin (3/6/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Abdul Wahid menyampaikan apresiasi kepada PLN atas upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di Provinsi Riau.
Abdul Wahid yang merupakan Anggota DPR RI berasal dari Provinsi Riau menyampaikan apresiasi kepada PLN yang terus mengupayakan pasokan listrik ke seluruh daerah, khususnya di Provinsi Riau.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada PLN. Dahulu beberapa daerah di Riau belum mendapat sambungan listrik, tetapi kini hampir seluruh daerah sudah di pasok listrik PLN. Kami juga mendukung penuh transformasi PLN. Dulu listrik terbatas, tetapi sekarang PLN sudah surplus,” tutur Abdul Wahid.
Abdul Wahid juga menyampaikan aspirasi-aspirasi dari masyarakat tentang kebutuhan listrik yang semakin meningkat di Riau.
“Sekarang kebutuhan masyarakat semakin meningkat, mulai dari kebutuhan pendidikan, sosial, bisnis, industri dan sektor-sektor lainnya. Kami berharap sinergi PLN bersama kami terus berlanjut sehingga seluruh dusun-dusun terlistriki 100% dan menyala 24 jam penuh yang mana ujungnya akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi,” ujar Abdul Wahid.
General Manager PLN UID Riau dan Kepulauan Riau, Parulian Noviandri menjelaskan, PLN terus melakukan pembangunan infrastruktur kelistrikan hingga ke seluruh pelosok daerah di Riau. PLN berkomitmen mendukung Pemerintah untuk meningkatkan elektrifikasi nasional. Hal ini juga selaras dengan wujud kehadiran negara dalam mewujudkan keadilan energi sejalan dengan sila kelima Pancasila.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan rasio elektrifikasi Riau yang kini telah mencapai 94,98%. Untuk mewujudkan hal tersebut tidaklah mudah dikarenakan kondisi geografis Riau yang masih terdapat isolated area, pulau-pulau terpencil, infrastuktur yang terbatas serta jarak tempuh yang cukup jauh. Namun kami tidak menyerah dan berkomitmen untuk terus melistriki seluruh dusun-dusun hingga rasio elektrifikasi mencapai 100%,” kata Parulian.
PLN, kata Parulian, untuk melistriki daerah-daerah yang jaraknya jauh dari pusat ibukota Kabupaten tetap memperhatikan mutu pasokan listrik sehingga masyarakat dapat menikmati listrik yang berkualitas.
“Kami juga berupaya untuk menjaga mutu dan kualitas pasokan listrik yang kami suplai ke pelanggan. Dibeberapa daerah telah kami bangun Gardu Induk, Jaringan Tegangan Menengah, Jaringan Tegangan Rendah dan Gardu-gardu Distribusi. Kedepannya, kami akan terus memperluas infrastruktur kelistrikan dan berkolaborasi dengan stakeholder untuk menjangkau dusun-dusun yang belum mendapatkan pasokan listrik PLN di Riau dan sekitarnya,” tutup Parulian.
(Rilis/ES)
