DUMAI, [Gaperta.id] — Langkah kecil penuh makna kembali ditorehkan PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit II Dumai atau Kilang Pertamina Dumai untuk bidang pendidikan di Kota Dumai. Melalui program Jejak Energi Kebaikan, Baituzzakah Pertamina (BAZMA) RU II Dumai menyalurkan 100 pasang sepatu sekolah untuk anak-anak yatim dan dhuafa di sekitar wilayah operasional kilang serta Komplek Rumah Dinas Perusahaan. Bantuan diserahkan secara simbolis di Masjid Al Muhajirin, Bukit Datuk, Sabtu (27/9).
Ketua BAZMA RU II yang diwakili oleh Indra Buana mengatakan bahwa Program Jejak Energi Kebaikan ini sebagai wujud kepedulian terhadap anak anak yatim dan dhuafa yang menjalani hari-harinya dengan keterbatasan. ”Inisiatif ini adalah wujud nyata kepedulian pekerja Pertamina, termasuk di Dumai. Kami ingin memastikan bantuan yang disalurkan benar-benar menyentuh kebutuhan dasar anak-anak bagi anak-anak yang berasal dari ring 1 Perumahan dan operasional kilang. Kami meyakini bahwa setiap langkah kecil mereka adalah harapan besar bagi masa depan,” katanya.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara BAZMA RU II Dumai dengan Dompet Dhuafa. Kolaborasi ini menjadi wujud komitmen Perusahaan untuk menghadirkan energi yang tidak hanya memberi manfaat bagi masyarakat, tetapi juga menorehkan jejak kebaikan yang nyata, khususnya dalam mendukung masa depan pendidikan anak-anak sekaligus mendukung pembangunan sosial di Kota Dumai. Program ini dilaksanakan secara serentak di 11 kota di Indonesia yaitu Jakarta, Dumai, Plaju, Cirebon, Prabumulih, Balongan, Cilacap, Surabaya, Balikpapan, Makassar, hingga ke Jayapura.
Senada, Pjs Manajer Produksi, H Riduan yang hadir mewakili General Manager PT KPI RU II Dumai Iwan Kurniawan menegaskan bahwa kepedulian pekerja Pertamina tak hanya soal energi bahan bakar, tetapi juga energi kebaikan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Ia juga menegaskan kegiatan tersebut bukan sekadar seremonial, tetapi wujud kasih sayang insan Perwira Pertamina kepada anak-anak untuk mereka lebih semangat dalam meraih cita-cita.
”Energi yang dihasilkan Pertamina harus memberi manfaat yang lebih luas, karena Pertamina ingin memberikan Jejak Energi Kebaikan salah satunya melalui program ini. Dukungan sederhana, seperti sepatu sekolah ini harapannya dapat menjadi penyemangat baru bagi anak-anak untuk terus belajar dan berprestasi,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Dumai, H. Paisal, yang diwakili Asisten I, M. Yunus turut menyampaikan apresiasi atas kegiatan sosial yang diinisiasi PT KPI RU II dan BAZMA. Melalui program CSR yang berkelanjutan, Kilang Pertamina Dumai dinilai konsisten menghadirkan bantuan yang nyata dan bermanfaat bagi masyarakat Dumai.
”Ini merupakan langkah yang baik dan menjadi contoh untuk perusahaan lain yang ada di Dumai untuk ikut berkontribusi membangun Dumai di berbagai sektor, sekali lagi Pemko Dumai mengucapkan terimakasih atas sumbangsih yang telah diberikan selama ini kepada masyarakat,”ujarnya.
Turut hadir pada kegiatan ini Ketua Persatuan Wanita Patra (PWP) RU II Dumai beserta pengurus, Perwakilan Pemko Dumai, MUI, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Lurah Bukit Timah, Mekarsari, Bukit Datuk, Baznas, LPMK Tanjung Palas, Pengurus BAZMA dan BDI RU II Dumai, jajaran manajemen PT KPI RU II Dumai serta undangan lainnya.
*Management Walkthrough dan Santunan Anak Yatim Direktur Operasi PT KPI*
Sebelumnya, kegiatan sosial serupa juga telah dilaksanakan BAZMA RU II Dumai pada Jumat (26/9) di Masjid Ar Rahman, Main Office Kilang Pertamina Dumai. Pada kesempatan tersebut, BAZMA RU II menyalurkan santunan serta paket makanan untuk 10 anak-anak yatim di sekitar wilayah operasi kilang, khususnya di Kelurahan Tanjung Palas dan Jaya Mukti secara berkala dan bergantian. Kegiatan ini telah menjadi agenda rutin sebagai bentuk komitmen kepedulian perusahaan sekaligus Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan yang inklusif dan berkelanjutan.
Bantuan ini diserahkan langsung oleh Direktur Operasi PT KPI, Didik Bahagia, bersama jajaran manajemen Kilang Pertamina Dumai, bertepatan dengan kegiatan Management Walkthrough (MWT) ke Kilang Dumai dan Kilang Sungai Pakning.
“Sebagai bagian dari lini bisnis Pertamina, program ini adalah bentuk nyata kepedulian PT KPI terhadap masyarakat di sekitar wilayah operasi kilang. Kami ingin memastikan bahwa keberadaan kilang tidak hanya dirasakan dari sisi energi BBM, tetapi juga dampak dan manfaat positif lainnya juga dirasakan langsung masyarakat, terutama anak-anak yatim kita yang membutuhkan perhatian kita bersama,” ujar Didik Bahagia, Direktur Operasi PT KPI.
Dalam rangkaian MWT tersebut, Didik Bahagia memastikan kinerja operasional kilang berjalan andal, lancar, dan selamat. Ia menegaskan komitmen perusahaan untuk terus menjaga keandalan kilang sekaligus mengingatkan pentingnya penerapan aspek Health, Security, Safety, and Environment (HSSE) sebagai wujud kepatuhan terhadap implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan budaya kerja yang harus melekat pada setiap insan Kilang.
Hal ini juga menjadi respons dari 8 arahan Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, yang menekankan penguatan pilar-pilar fundamental HSSE. Kedelapan poin arahan Dirut Pertamina tersebut, meliputi : penerapan HSSE Golden Rules, Peningkatan Peningkatan Kompetensi dan Budaya Keselamatan, Pengawasan & Assurance terhadap terhadap Aktivitas Kritikal, Kesiapan Peralatan Kritikal (SECE), Inspeksi dan Pemeliharaan Terencana, Penguatan Implementasi CSMS, Pelaporan Insiden dan Budaya Pembelajaran, Kesiapsiagaan Darurat dan Manajemen Krisis.
“HSSE adalah pondasi utama dan paling fundamental dalam setiap operasi kilang. Dengan mengutamakan keselamatan, kesehatan, dan lingkungan, kita tidak hanya menjamin keberlanjutan operasional untuk ketahanan energi nasional, tetapi juga memberikan perlindungan yang lebih baik bagi pekerja, masyarakat, dan lingkungan sekitar,” pungkas Didik Bahagia.