BeritaOlahragaRegional

Dorong Semangat Gaya Hidup Sehat Pekerja, PT KPI Kilang Dumai Selenggarakan Healthy Talk Bersama Ade Rai

Avatar photo
1419
×

Dorong Semangat Gaya Hidup Sehat Pekerja, PT KPI Kilang Dumai Selenggarakan Healthy Talk Bersama Ade Rai

Sebarkan artikel ini

DUMAI, [Gaperta.id] – Sebagai upaya mendorong gaya hidup sehat di lingkungan perusahaan, Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Kilang Dumai menghadirkan binaragawan sekaligus influencer olahraga dan kesehatan Ade Rai guna untuk berbagi motivasi dan tips-tips kesehatan seputar menjaga berat badan.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Corporate Wellnes dari Kilang Dumai dan Kilang Sungai Pakning yang dihelat langsung oleh bagian Health-HSSE lewat program SEBUSE (Sehat, Bugar, Senang) Pro.

Program yang berlangsung selama 3 bulan sejak digulirkan pada Oktober 2024 tersebut diikuti oleh seluruh Perwira (sebutan pekerja Pertamina) tak terkecuali dengan jajaran top manajemen dari PT KPI Kilang Dumai dengan peserta mencapai lebih dari 200 orang.

General Manager PT KPI Kilang Dumai, Iwan Kurniawan mengatakan kegiatan SEBUSE Pro dan Healthy Talk bersama Ade Rai memberikan banyak wawasan dan saran-saran mengenai kesehatan yang akan memotivasi pekerja untuk menjadikan kesehatan sebagai prioritas.

“Kegiatan ini memberikan insight kepada seluruh pekerja yang sudah gegap gempita semangat untuk mengikuti kegiatan SEBUSE Pro, bagaimana nanti kedepannya kita senantiasa memiliki hidup sehat dan juga bugar. Menjaga gaya hidup sehat itu layaknya kita menjaga ibadah, karena harus disiplin,” jelasnya saat memberikan sambutan pada Closing Ceremony SEBUSE di Balai Pertemuan Sasana Mitra (BPSM) Dumai, Jumat (5/12/2024)

Iwan menambahkan, selain dirancang untuk memotivasi seluruh pekerja memiliki gaya hidup yang sehat, program SEBUSE Pro juga digunakan sebagai parameter untuk evaluasi tingkat kesehatan para pekerja. Hal ini tak lepas dari faktor kesehatan merupakan aspek penting yang diperhatikan oleh Kilang Dumai dalam menjalankan operasional keandalan kilangnya dalam memastikan ketahanan energi nasional.

Jangan Lewatkan :  Pj. Bupati Kerinci Asraf Pimpin Upacara Pembukaan TMMD Ke-120 Kodim 0417/Kerinci

“Kami terus berupaya mendorong pekerja memiliki awareness yang tinggi terhadap kesehatan dan menjamin seluruhnya dalam kondisi fit to work, karena ini kunci dari produktivitas operasional Kilang Dumai,” tegasnya.

Sebagai perusahaan yang bergerak di industri pengolahan minyak dan petrokimia, Kilang Dumai memiliki potensi risiko bahaya yang sangat tinggi. Sehingga aspek kesehatan menjadi salah satu poin penting yang terdapat dalam Corporate Life Saving Rules (CLSR) Pertamina, yaitu ‘Hot Work’ yang mengharuskan seluruh pekerja sehat untuk bekerja berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan harian dan tahunan.

Sementara itu, dr. Hengki Ferdianto selaku Section Head Health PT KPI Kilang Dumai sekaligus pelaksana program menjelaskan, program SEBUSE Kilang Dumai terbagi dalam 2 kategori.

“SEBUSE Targeted ditujukan untuk pekerja yang memiliki komorbid kesehatan, seperti penyakit darah tinggi, gula, jantung, dan kolesterol tinggi tidak terkontrol, serta SEBUSE Kilang yang ditujukkan bagi pekerja yang bukan bagian peserta SEBUSE Targeted dengan program olahraga teraktif (most active), penurunan berat (weight loss) badan, dan penurunan masa lemak tubuh (fat loss),” kata Hengki.

“Program SEBUSE ini sebenarnya bertujuan untuk membentuk paradigma pekerja dan keluarganya untuk hidup sehat. Untuk hidup sehat ini ada 4 pilar yang harus dipastikan, yaitu pola makan yang sehat, olahraga, kualitas tidur, dan manajemen stress,” sambung dr. Hengki.

Jangan Lewatkan :  Konferensi Pers: Polres Sintang Laksanakan Konferensi Pers, 4 Pelaku Tindak Pidana Narkotika Jenis Sabu Diamankan dan Musnahkan Hampir 3 Ons...!!

Dalam pelaksanaan program SEBUSE tersebut, selain membentuk paradigma hidup sehat, strategi yang dilakukan untuk menyukseskan program tersebut, PT KPI Kilang Dumai melakukan sejumlah upaya, diantaranya pemetaan peserta sesuai kategori berdasarkan riwayat Medical Check Up (MCU), hingga ‘coaching’ gizi dan program olahraga.

ADE RAI Bagikan Tips Menjaga Berat Badan dan Manfaat Olahraga Angkat Beban

Dalam sesi bincang-bincang kesehatan, atlet binaragawan kebanggaan Indonesia yang memiliki nama lengkap I Gusti Agung Rai Kusuma Yudha ini menekankan, untuk memiliki tubuh yang sehat dan bugar dapat dicapai dengan menjaga pola makan yang sehat dan berolahraga dengan angkat beban.

“Latihan beban itu jadi sebuah cara untuk kita bisa punya toleransi terhadap glukosa. Latihan beban memiliki banyak manfaat, semakin kita bertambah tua maka olahraga angkat beban itu semakin dibutuhkan dan bisa menjadi obat anti pikun,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, pria yang berusia 55 tahun tersebut mengungkapkan Pertamina merupakan salah satu daripada BUMN yang sangat mengapresiasi kesehatan para pekerja.

Acara tersebut mendapatkan antusiasme yang luar biasa dari seluruh pekerja Kilang Dumai, karena dalam sesi tersebut, Ade Rai memberikan 7 tips untuk menurunkan perut buncit dalam seminggu diantaranya membangun massa otot dengan latihan beban dan konsumsi protein, membakar lemak dengan melakukan kardio, puasa, mengontrol konsumsi karbo, dan selektif dalam konsumsi lemak, serta mengatur napas panjang dan pelan.

Jangan Lewatkan :  Tim Gabungan Berhasil Evakuasi Korban Meninggal Terapung di Laut

“Kalau mau tau kolesterol turun, cukup gak makan minyak goreng dan margarin selama satu minggu, nanti bisa dilihat nilai LDL (kolesterol, red) pasti turun. Secara umum, kenapa harus makan protein karena protein mengenyangkan. Kalau bisa konsumsi proteinnya yang alami bukan olahan,” katanya.

Section Head Health PT KPI Kilang Dumai, dr. Hengki Ferdianto mengatakan, dipilihnya Ade Rai untuk mengisi sesi Healthy Talk karena konsep-konsep hidup sehat yang dijalaninya memiliki kesamaan dengan 4 pilar program SEBUSE Pro Kilang Dumai.

“Gaya penyampaiannya yang kalem, berbobot, dan ilmiah bisa mempengaruhi seluruh pekerja untuk lebih intens dalam mendalami SEBUSE dan melaksanakan yang terpenting. Usianya yang 55 tahun, masih fit dan seperti yang disampaikannya (Ade Rai, red) tidak pernah masuk rumah sakit, artinya itulah yang menjadi role model. Bukan hanya sekedar edukator tapi juga menjadi role model,” jelasnya.

Tak hanya diisi dengan sesi bincang-bincang kesehatan bersama Ade Rai, acara Closing Ceremony SEBUSE tersebut juga diisi dengan rangkaian penyerahan apresiasi kepada seluruh pekerja Kilang Dumai yang berhasil dalam setiap kategori program tersebut, diantaranya Most Active usia < 35 Tahun, Most Active usia >35 Tahun, Weight Loss & Fat Loss usia < 35 Tahun, Weight Loss & Fat Loss umur > 35 Tahun. Serta diberikan pula penghargaan kepada dua pekerja yang berhasil mencapai MCU P1 terbaik, yang berarti memiliki derajat kesehatan yang baik.

(Rilis/ES)