DUMAI, [Gaperta.id] — Pemerintah pusat telah memulai program pembangunan 80.000 Gerai Koperasi Desa Merah Putih sebagai bagian dari upaya meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Program ini diharapkan dapat memberdayakan masyarakat desa melalui koperasi yang mandiri dan berdaya saing.
Di daerah, Pemerintah Kota Dumai diwakili Wakil Walikota Sugiyarto, SE., bersama Dandim 0320/Dumai Letkol (Inf) Ronald Manurung, S.Sos., dan Forkopimda setempat, mengikuti kegiatan video conference peletakan batu pertama secara serentak pembangunan fisik 80.000 Gerai Pergudangan dan Kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Acara ini berlangsung di sebuah tanah lapang di RT.003 Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Jumat (17/10/2025).
Disampaikan oleh Menteri Koperasi Indonesia Ferry Joko Juliantono, tujuan utama program ini adalah untuk; meningkatkan akses ekonomi, memberikan akses lebih mudah ke fasilitas ekonomi bagi masyarakat desa, meningkatkan pendapatan, meningkatkan pendapatan masyarakat desa melalui pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dan meningkatkan ketahanan pangan dan ekonomi lokal yaitu menguatkan ketahanan pangan dan ekonomi lokal melalui koperasi yang mandiri. Menteri Ferry juga berharap Koperasi Merah Putih dapat menjadi wadah bagi masyarakat desa untuk memenuhi kebutuhan pokok dan meningkatkan perekonomian.
Pembangunan gerai pergudangan dan kelengkapan koperasi desa/kelurahan Merah Putih merupakan hasil sinergi dan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, TNI, serta masyarakat. Dandim 0320/Dumai, Letkol (Inf) Ronald Manurung, S.Sos., menyatakan bahwa TNI mendukung penuh program ini sebagai bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Wakil Wali Kota Sugiyarto juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan berharap Koperasi Merah Putih dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Dumai.
Dengan adanya Koperasi Merah Putih, masyarakat desa dapat memiliki akses lebih mudah ke fasilitas ekonomi, meningkatkan pendapatan, dan mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Koperasi ini juga diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat, serta memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi lokal.
“Peletakan batu pertama pembangunan fisik 80.000 gerai koperasi desa/kelurahan Merah Putih ini menandai langkah awal menuju kemajuan ekonomi masyarakat desa. Program ini juga diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat. Pemko Dumai berkomitmen untuk mendukung penuh program ini demi kesejahteraan masyarakat,” ujar Sugiyarto.
Hadir dalam giat video conference di pusat selain Menteri Koperasi Indonesia Ferry Joko Juliantono, juga dihadiri Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, Kepala BGN Dr. Ir. Dadan Hindayana, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Wakil Menteri Koperasi Farida Farichah dan beberapa pejabat lainnya.
Sementara, hadir dalam video conference di Kota Dumai selain Wakil Walikota Sugiyarto dan Dandim 0320/Dumai Letkol (Inf) Ronald Manurung, S. Sos., juga turut hadir perwakilan dari Kejari Dumai Tabah, SH., Danramil 02/BK Kodim 0320/Dumai Kapten (Inf) Suar Hendri, Pasi Intel Kodim 0320/Dumai Kapten (Inf) Ediyanto, Kapolsek Medang Kampai Iptu Suprizal, Ketua LAMR-Dumai Kec. Medang Kampai Datuk Usman dan undangan lainnya.
Pantauan Jurnalis di lokasi, dari awal sampai selesainya kegiatan berlangsung dengan lancar dan kondusif. Giat ditutup dengan sesi foto bersama.
