Yogyakarta, [Gaperta.id] – Wakil Bupati Kerinci, H. Murison, S.Pd, S.Sos, M.Si menghadiri acara Bimbingan Teknis dan Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Wakil Kepala Daerah Indonesia (ASWAKADA) yang berlangsung pada Rabu hingga Jumat, 2–4 Juli 2025, di Hotel New Saphir, Yogyakarta. Kegiatan ini menjadi ajang strategis untuk memperkuat sinergi dan peran para wakil kepala daerah dari seluruh Indonesia dalam menghadapi tantangan pembangunan nasional ke depan.
Munas ASWAKADA 2025 mengangkat tema “Memperkuat Peran Wakil Kepala Daerah sebagai Pilar Kepemimpinan Daerah Menuju Indonesia Emas”. Tema ini dinilai sangat relevan dengan dinamika pemerintahan saat ini, di mana wakil kepala daerah dituntut untuk tidak hanya menjadi pendamping kepala daerah, namun juga menjadi motor penggerak tata kelola pemerintahan yang efektif, kolaboratif, dan berkelanjutan.
Dalam sambutan pembukaan, Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik, Anwar Harun Damanik, menyampaikan bahwa keberadaan wakil kepala daerah merupakan elemen penting dalam menjaga kesinambungan dan stabilitas pemerintahan daerah.
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen para wakil kepala daerah dalam menjaga stabilitas pemerintahan,” ujar Anwar.
Ia juga menambahkan bahwa peran strategis wakil kepala daerah tidak dapat dipandang sebelah mata. “Mereka menjembatani koordinasi lintas perangkat daerah serta memastikan keberlanjutan program pembangunan nasional dan daerah. Melalui forum seperti ini, kami berharap tercipta kontribusi yang konkret dan sistematis dalam mendukung kelancaran pembangunan di berbagai sektor,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Kerinci, H. Murison, menyampaikan apresiasinya terhadap terselenggaranya Munas ASWAKADA 2025. Ia menilai kegiatan ini sebagai ruang konsolidasi yang sangat strategis bagi para wakil kepala daerah untuk saling bertukar pikiran, berbagi pengalaman, dan memperkuat jejaring kepemimpinan.
“Munas ini membuka cakrawala baru bagi kami sebagai wakil kepala daerah dalam memahami dinamika pemerintahan yang semakin kompleks dan menuntut kepemimpinan yang adaptif, solutif, dan kolaboratif. Peran kami bukan hanya sebagai pelengkap, tetapi sebagai penopang utama yang mendukung kepala daerah dalam merumuskan kebijakan, memastikan program berjalan tepat sasaran, dan menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat,” ujar Murison.
Lebih lanjut, Murison menekankan pentingnya sinergi antara wakil kepala daerah dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat dan daerah di level nasional. “ASWAKADA menjadi wadah yang memperkuat solidaritas, memperkuat kapasitas kepemimpinan daerah, serta menjadi mitra strategis pemerintah pusat dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045. Kami di Kerinci juga terus bergerak menyesuaikan diri dengan arah kebijakan nasional dan mendukung percepatan pembangunan di berbagai sektor,” imbuhnya.
Wabup Murison juga berharap bahwa hasil dari Munas ini dapat ditindaklanjuti dalam bentuk kebijakan nyata yang berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan daerah di seluruh Indonesia.