DUMAI, [Gaperta.id] – Polwan Polres Dumai mengadakan acara Minggu Kasih untuk memperingati Hari Jadi ke-76 Polwan Republik Indonesia. Kegiatan ini mengambil tema “Polwan Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas”, Jumat (16/8/2024).
Acara berlangsung di Gedung Sekolah Minggu HKBP Immanuel Dumai, Jalan Pulau Mampu, Kelurahan Bukit Datuk, Kecamatan Dumai Barat.
Acara tersebut dipimpin oleh IPDA Desy Christina Natalia Siahaan, S.E. dan diikuti oleh sejumlah anggota Polwan, antara lain BRIPKA Sunarti Agusti, S.A.P, Brigadir Julia Hotmauli Simamora, Brigadir Desy Trinatalia, dan Brigadir Marselina Rotua Nadeak. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh pemuda-pemudi Jemaat HKBP Immanuel Dumai.
Rangkaian kegiatan dalam acara ini meliputi beberapa sesi yang dimulai dengan Saat Teduh, diikuti dengan Bernyanyi, Penyampaian Maksud dan Tujuan, Sesi Tanya Jawab, dan diakhiri dengan Doa Penutup. Setiap sesi dirancang untuk meningkatkan interaksi dan komunikasi antara Polwan dengan masyarakat.
Pada sesi tanya jawab, IPDA Desy Christina Natalia Siahaan menjawab beberapa pertanyaan dari peserta. Salah satu pertanyaan yang diajukan oleh Raffa mengenai dampak berita hoax terhadap Polwan dan sikap Polwan Polres Dumai dalam menyikapi berita hoax yang semakin menyebar luas, terutama kasus polwan yang sedang viral.
IPDA Desy Christina Natalia Siahaan menjelaskan bahwa berita hoax dapat merusak reputasi institusi Polri, khususnya Polwan. Dampak negatif dari berita hoax ini termasuk berkurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian. Menanggapi hal ini, Polwan Polres Dumai mengambil langkah-langkah strategis untuk menangkal hoax.
“Berita hoax dapat menyebabkan banyak kerugian, termasuk merusak reputasi kami sebagai institusi. Kami menyikapi berita hoax dengan memberikan klarifikasi resmi melalui media atau saluran komunikasi resmi. Ini bertujuan untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat dan mencegah penyebaran informasi yang tidak akurat,” ungkap IPDA Desy.
Polwan Polres Dumai juga aktif terlibat dalam kegiatan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai dampak negatif dari hoax. Mereka mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya untuk menghindari penyebaran berita palsu.
“Selain memberikan klarifikasi, kami juga berperan dalam penegakan hukum terhadap pelaku penyebaran hoax. Kami bekerja sama dengan unit cyber crime untuk melacak dan menindak tegas penyebar hoax sesuai dengan hukum yang berlaku,” tambahnya.
Sikap tegas dan responsif ini sangat penting untuk menjaga integritas institusi Polri dan memastikan bahwa masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan dapat dipercaya.
IPDA Desy Christina Natalia Siahaan menekankan bahwa keterlibatan Polwan dalam berbagai kegiatan masyarakat adalah bagian dari upaya menjaga hubungan baik dan kepercayaan publik.
Acara Minggu Kasih ini bukan hanya sebagai perayaan Hari Jadi ke-76 Polwan, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian Polwan Polres Dumai terhadap isu-isu yang relevan dengan masyarakat.
Melalui kegiatan ini, Polwan Polres Dumai berharap dapat memperkuat hubungan dengan masyarakat dan memberikan kontribusi positif dalam upaya menciptakan Indonesia yang lebih baik. Peringatan Hari Jadi ke-76 Polwan menjadi momen penting untuk refleksi dan penguatan peran Polwan dalam masyarakat.
Secara keseluruhan, kegiatan Minggu Kasih ini mendapatkan apresiasi yang baik dari peserta dan masyarakat setempat. Harapannya, acara seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk mempererat hubungan antara Polwan dan masyarakat serta meningkatkan pemahaman mengenai peran penting Polwan dalam masyarakat.
Polwan Polres Dumai berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan mendukung berbagai program pemerintah dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas.
(Rilis/ES)
