Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaRegional

Jalan Lintas Kota Parapat Sulit Dilalui, Diakibatkan Curahan Hujan Lebat

Avatar photo
294
×

Jalan Lintas Kota Parapat Sulit Dilalui, Diakibatkan Curahan Hujan Lebat

Sebarkan artikel ini

Parapat, [Gaperta.id] – Viral di media sosial ada sebuah kendaraan mulai dari roda dua hingga roda empat baris-berbaris dan tiba-tiba berhenti parkir di bahu jalan kota parapat, akibat arus air curah hujan sangat deras yang datangnya dari bukit dataran tinggi, sehingga membajiri bahu jalan perlintasan kota Parapat sebagai daerah wisata Danau Toba bagi wisatawan.

Terlihat viral di sebuah video siaran langsung di akun facebook warga masyarakat sekitarnya, sebuah sepeda motor terseret arus air curah hujan, dan beberapa alat transportasi lain seperti angkutan umum dan mobil pribadi mendadak berhenti seperti tidak mampu untuk melewati arus air curah hujan begitu besar yang memembanjiri kota Parapat pada hari minggu sekitar pukul 16:30wib daerah kecamatan Girsang Sipangan Bolon, kabupaten Simalungun, provinsi Sumatera Utara.

Jangan Lewatkan :  Jumadi S.sos Ngopi Bareng Plt.Ketua PWI Kalbar dan Tokoh Masyarakat, Perpaduan Keakraban di Tengah Ibadah Puasa 2025

Disisi lain, arus air curah hujan yang kini membanjiri bahu jalan dan masuk ke lingkungan pemukiman rumah warga sekitarnya hingga perhotelan, yang membawa limbah lumpur tanah dan potongan batu batuan hingga potongan kayu bertebaran di badan jalan perlintasan kota Parapat.

Jangan Lewatkan :  Gubernur Akmil Pimpin SERTIJAB Dan Tradisi Warga Baru Serta Pelepasan Pejabat Lama

Akibat musim hujan, air curah hujan tersebut datangnya mulai dari dataran tinggi menghampiri dataran rendah, dan sebagian air curah hujan tersebut masuk melalui saluran irigasi yang tidak mampu untuk menampung arus air curah hujan dan akhirnya meluap naik ke permukaan badan jalan perlintasan kota Parapat.

Jangan Lewatkan :  Hasil Adat Tidak di Hargai, Masyarakat Melakukan Pemagaran Jalan CPO PT. GKM

Fenomena alam tentang peristiwa banjirnya kota Parapat kecamatan Girsang Sipangan Bolon, kabupaten Simalungun, dikarenakan musim hujan begitu lebat, adapun parit irigasi tidak dapat menampung air curah hujan sehingga membajiri jalan perlintasan Pematang Siantar tujuan Porsea Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara.

Kepada pengguna jalan menuju Parapat dari siantar ataupun dari Sigura-gura harap hati-hati!!