DUMAI, [Gaperta.id] — Kilang Pertamina Dumai secara konsisten menunjukkan komitmen sosialnya terhadap bencana kemanusiaan, baik di wilayah nasional maupun internasional. Tak hanya pada bencana banjir dan longsor yang melanda tiga titik wilayah di Sumatera, yaitu Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dalam dua bulan terakhir ini, Kilang Pertamina Dumai telah menyalurkan bantuan kemanusian internasional untuk warga Palestina yang sampai hari ini masih dilanda konflik militer berkepanjangan.
Konflik tersebut telah menimbulkan dampak kemanusiaan yang signifikan, khususnya di wilayah Gaza Selatan, di mana ribuan warga kehilangan tempat tinggal dan terjadinya bencana kelaparan. Sebagai wujud kepedulian kemanusiaan, Kilang Pertamina Dumai turut memperkuat akses pangan dengan menyalurkan 250 paket makanan siap santap bergizi pada 18 Oktober 2025 melalui Program Bantuan Pangan Makanan Siap Saji, bekerjasama dengan lembaga Adara Relief International. Kerjasama ini merupakan sinergi kemanusiaan yang telah terjalin secara berkelanjutan setiap tahunnnya dalam upaya mendukung penangangan krisis di wilayah terdampak konflik.
Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Dumai, Agustiawan, menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud nyata kepedulian, dukungan dan solidaritas kemanusiaan perusahaan terhadap masyarakat Palestina yang terdampak konfilk yang berkepanjangan yang menyebabkan terputusnya akses pangan.
“Ini merupakan wujud solidaritas seluruh insan perusahaan dan juga menjadi wujud kepedulian bangsa kita terhadap Palestina. Meskipun kami belum dapat menjangkau wilayah tersebut secara langsung, namun komitmen dan upaya cepat tanggap Kilang Pertamina Dumai pada setiap bencana kemanusiaan senantiasa hadir termasuk di Palestina yang kami upayakan melalui lembaga-lembaga kemanusiaan setiap tahunnya,” ujar Agustiawan.
Ia menambahkan, “Kami menyadari bahwa bantuan yang coba kami salurkan secara berkelanjutan setiap tahunnya ini mungkin tidak mampu menjawab seluruh persoalan yang terjadi. Namun, harapan kami dukungan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Gaza di tengah sulit dan keterbatasan yang mereka hadapi hingga hari ini,” tambah Agustiawan.
Dihimpun dari data yang diperoleh oleh Adara Relief International, berdasarkan Per 15 Oktober 2025, lebih dari 67.938 warga Palestina gugur dan 170.169 lainnya terluka sejak agresi yang dimulai pada 7 Oktober 2023. Menurut laporan terbaru OCHA per 15 Oktober 2025, angka kelaparan di Gaza telah mencapai 100% dari yang sebelumnya diperkirakan 91%. Angka ini menunjukkan seluruh populasi di Gaza, atau sekitar 2,1 juta jiwa diperkirakan menghadapi tingkat kerawanan pangan akut yang tinggi dan diklasifikasikan dalam IPC Fase 3 (krisis) atau lebih buruk.
Aksi kemanusiaan melalui Program Bantuan Pangan Makanan Siap Saji ini juga merupakan bentuk komitmen dan dukungan Kilang Pertamina Dumai dalam mendukung agenda global yaitu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s), khususnya tujuan kedua tentang Tanpa Kelaparan (Zero Hunger), melalui penguatan akses pangan bagi kelompok masyarakat rentan yang terdampak krisis kemanusiaan. Melalui inisiatif tersebut, Kilang Pertamina Dumai berupaya membantu mengurangi risiko kelaparan dan komplikasi kesehatan terkait.
Ungkapan terima kasih turut disampaikan oleh salah seorang warga Palestina yang tinggal di kamp pengungsian penerima manfaat bantuan. “Terima kasih aku ucapkan untuk Adara dan bangsa Indonesia atas bantuan makanan hangat yang telah diberikan kepada kami. Kami berharap, semoga akan ada lebih banyak lagi bantuan seperti ini untuk anak-anak yatim kami. Terima kasih,” ujarnya.
Sementara itu, General Manager Kilang Pertamina Dumai, Iwan Kurniawan, menegaskan bahwa kepedulian perusahaan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan merupakan bagian dari prinsip yang senantiasa dipegang teguh oleh perusahaan.
“Kita-kita sama mengetahui sampai detik ini saudara-saudara kita di Palestina masih terus berjuang di tengah ketidakpastian konflik yang masih terus terjadi. Bantuan ini menjadi bagian dari upaya Kilang Pertamina Dumai untuk memberikan semangat dukungan moral, semangat, dan harapan bagi mereka yang terdampak. Semoga saudara-saudara kita di Palestina senantiasa diberikan kekuatan dan ketabahan serta doa kami agar konflik ini bisa berakhir segera,” tutup Iwan.
