BeritaRegional

Perihal Hina Wartawan, BPD Desa Aek Tapa Ajak Wartawan Ketemu. Ada Apa Dengan Panggilan Tersebut…??

Avatar photo
315
×

Perihal Hina Wartawan, BPD Desa Aek Tapa Ajak Wartawan Ketemu. Ada Apa Dengan Panggilan Tersebut…??

Sebarkan artikel ini

Labura, [Gaperta.id] – Perihal hina wartawan dengan kata kasar dan nada yang tinggi, BPD desa Aek Tapa ajak wartawan ketemu. Ada Apa???

Dimana kian semakin hangat dan buming nya pemberitaan terkait tentang kelakuan kepala desa AEK TAPA, Kecamatan Marbau, Kabupaten Labuhan Batu Utara, propinsi Sumatera Utara, disinyalir kuat melakukan penghinaan dan melontarkan kata-kata kasar terhadap awak media sebut saja R yang terjadi beberapa waktu lalu kian belum berujung.

Yang mana sebelumnya atas perkataan dan sikap yang ditunjukkan seorang kades tak mencerminkan sebagai panutan melainkan pereman. sehingga prihal tersebut membuat kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Labura mencetuskan kekecewaan ny. ” Tidak selayaknya dan tak seharusnya seorang kepala desa mengatakan itu. jelas Kadis PMD beberapa waktu lalu.

Jangan Lewatkan :  Hasil Uji Lab Sampel, Masyarakat Penjaring Pemasang Bubu Kecewa

Namun mengejutkan bagi R. Yang mana perlakuan penghinaan yang ia dapatkan sebelumnya kini menjadi heran dan bertanya ada apa. tak menyangka R mendapatkan komunikasi melalui telepon selulernya beberapa kali sertakan mendapatkan pesan. ” Apa yang perlu bisa di bantu boss. Jumpa kita dulu. terang R saat menerima pesan (13/09/2024).

Diketahui R, pesan yang ia terima tersebut merupakan pesan dari BPD desa Aek Tapa, atas dasar berniat baik atau malah sebaliknya. namun hingga saat ini masih menjadi teka-teki bagi R.

Jangan Lewatkan :  PASTI WBK 2024, Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Ikuti Desk Evaluasi TPI oleh Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI.

Disisi lain. DPC Aliansi Masyarakat Peduli Hukum (AMPUH) Labuhan Batu Raya, masih menunggu etikat baik dari kepala desa AEK TAPA untuk meminta maaf terhadap R dan kembali menjalin hubungan emosional yang harmonis, tak hanya itu DPC AMPUH juga kian menunggu atas teguran dari bupati Labura Hendrik Sitorus serta instansi pemerintahan PMD Labura terhadap kades Aek Tapa. agar roda pemerintahan desa berjalan baik.

Jangan Lewatkan :  Wako Ahmadi Zubir dan Bunda PAUD Herlina Lepas Karnaval Anak TK

Tak hanya itu, yang mana sebelumnya DPC AMPUH telah melakukan diskusi keberapa lembaga dan pihak insitusi. Yang prihal seorang kades hina wartawan. ” kita tunggu sampai besok. bila mana beliau itu tidak ada berniat baik dengan R. Segera saya dampingi R dan DPC AMPUH untuk buat laporan kepada penegak hukum. Tegas kuasa hukum DPC AMPUH.

Sampai terbit nya pemberitaan ini di meja publik. Pihak kades Aek Tapa belum menunjukkan sikap yang baik dan menunjukkan sebagai panutan.

(Revi/Jannes Siringoringo)