Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaRegional

Pernyataan Wakil Direktur RSUD HAT Anak Yang Meninggal Dunia Bukan Karena Gizi Buruk

Avatar photo
140
×

Pernyataan Wakil Direktur RSUD HAT Anak Yang Meninggal Dunia Bukan Karena Gizi Buruk

Sebarkan artikel ini

Deliserdang, [Gaperta.id] – Terkait adanya pemberitaan di media online tentang pasien anak berusia lima tahun yang diduga gizi buruk dan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah H Amri Tambunan (RSUD HAT), Wakil Direktur Bidang Pelayanan Medis, dr. Erlinda Yani, MKM angkat suara.

Jangan Lewatkan :  BKI Sulteng Gelar Pelatihan Teknik dan UKT

Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan dari dokter spesialis anak yang menangani, pasien anak tersebut tidak mengalami gizi buruk dan tidak stunting. Pasien anak tersebut masuk ke rumah sakit dengan keluhan penurunan kesadaran dan kejang.

Jangan Lewatkan :  Satgas Pamtas Yonkav 12/BC Ikuti Patroli Terkoordinasi (Patkor) TDM-TNI AD Siri

“Ada juga riwayat demam selama 3 hari dan sesak nafas berat 1 hari. Setelah konsul ke dokter spesialis anak, diagnosanya Dengue Shock Syndrome (DSS).
Ditambah dengan Ensefalopati. Dari hasil laboratoriumnya, Trombositopenia yaitu trombosit menurun dan dicek Anti Dengue IgM-nya positif,” terangnya.

Jangan Lewatkan :  Tindakan SPBU 14.214.234 Konsumen Mendapatkan BBM Jenis Pertalite Bercampur Air, Bagaimana Tindakan APH

Lebih lanjut ia mengatakan, kalau dari diagnosa dokter spesialis anak pasien tersebut menderita demam berdarah namun sudah mengalami shock syndrome sehingga dirawat diruangan PICU.
Jadi, memang bukan gizi buruk ataupun stunting.

( Bambang Hermanto )