Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaRegional

Pernyataan Wakil Direktur RSUD HAT Anak Yang Meninggal Dunia Bukan Karena Gizi Buruk

Avatar photo
203
×

Pernyataan Wakil Direktur RSUD HAT Anak Yang Meninggal Dunia Bukan Karena Gizi Buruk

Sebarkan artikel ini

Deliserdang, [Gaperta.id] – Terkait adanya pemberitaan di media online tentang pasien anak berusia lima tahun yang diduga gizi buruk dan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah H Amri Tambunan (RSUD HAT), Wakil Direktur Bidang Pelayanan Medis, dr. Erlinda Yani, MKM angkat suara.

Jangan Lewatkan :  Asst.Prof Dr. Dwi Seno Angkat Suara Terkait Kasus Dugaan Oknum Hakim Nakal di PN Tanjung Redeb

Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan dari dokter spesialis anak yang menangani, pasien anak tersebut tidak mengalami gizi buruk dan tidak stunting. Pasien anak tersebut masuk ke rumah sakit dengan keluhan penurunan kesadaran dan kejang.

Jangan Lewatkan :  Pelaku Penembakan Riski Pohan di Jerat Pasal 170 Ayat 2 KUHP Dengan Ancaman 9 Tahun Penjara

“Ada juga riwayat demam selama 3 hari dan sesak nafas berat 1 hari. Setelah konsul ke dokter spesialis anak, diagnosanya Dengue Shock Syndrome (DSS).
Ditambah dengan Ensefalopati. Dari hasil laboratoriumnya, Trombositopenia yaitu trombosit menurun dan dicek Anti Dengue IgM-nya positif,” terangnya.

Jangan Lewatkan :  Luarbiasa, Kepala SD Negeri 05 Sei Mambang Jarang Masuk, Jadi Tanda Tanya Besar??

Lebih lanjut ia mengatakan, kalau dari diagnosa dokter spesialis anak pasien tersebut menderita demam berdarah namun sudah mengalami shock syndrome sehingga dirawat diruangan PICU.
Jadi, memang bukan gizi buruk ataupun stunting.

( Bambang Hermanto )