Jambi, [Gaperta.id] – Menyikapi beredarnya video viral di media sosial yang menampilkan aksi kejar-kejaran sekelompok remaja pada malam hari di kawasan Simpang Kawat, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, Kapolsek Jelutung IPTU Moh. Choiril Umam Fauzi, S.H., M.H. bersama personel Polsek langsung melakukan pengecekan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada hari Minggu (21/09/2025).
Didampingi oleh Kanit Reskrim IPDA Ondo Siburian, S.H., tim mendatangi sebuah toko klontongan yang berada di sekitar lokasi kejadian, sebagaimana terlihat dalam video viral.
Dari hasil penelusuran dan keterangan para saksi di lokasi, termasuk karyawan toko bernama Dalimunte, diketahui bahwa kejadian tersebut terjadi sekira pukul 02.30 WIB. Saat itu, dua kelompok pelajar disebut melakukan pertemuan dengan sistem COD (Cash On Delivery), namun pertemuan tersebut berubah menjadi aksi kejar-kejaran.
Beberapa anak terlihat berlari ke arah toko untuk menyelamatkan diri karena dikejar kelompok lain. Namun tidak terjadi penyerangan ataupun kerusakan di toko tersebut,” jelas IPTU Choiril Umam.
Kapolsek juga memastikan bahwa tidak ditemukan aksi kriminal seperti penyerangan fisik atau pengrusakan di lokasi, dan situasi saat ini telah kondusif.
Kapolresta Jambi Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar, S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Jelutung menyampaikan bahwa pihaknya akan terus menindaklanjuti kejadian ini dengan serius.
Kami imbau kepada masyarakat, khususnya para orang tua, untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anak di luar rumah, terutama pada malam hari.
Polsek Jelutung akan meningkatkan patroli dan pengawasan di titik-titik rawan untuk mencegah kejadian serupa terulang,” tegas IPTU Choiril.
Polresta Jambi serta Polsek Jelutung selalu berkoordinasi dengan pihak sekolah serta stakeholder terkait dalam rangka pembinaan dan edukasi terhadap pelajar agar tidak terlibat dalam kegiatan yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
