DUMAI, [Gaperta.id] – Dalam masyarakat, nama seseorang mengandung makna, siapa orang tersebut atau memberikan informasi tentang orang tersebut. Nama seseorang merupakan sebuah label pengenal. Banyak orang saat ini yang hanya menyebut dirinya dengan nama tanpa mengetahui artinya, namun hanya sekedar mengidentifikasi dirinya dengan nama yang terdengar enak di telinga dan mulutnya atau tidak asing lagi.
Nama-nama orang dalam Alkitab dan dalam tradisi Yahudi, memberikan banyak informasi tentang orang tersebut dan siapa dia. Semua nama dalam Alkitab mempunyai arti yang besar dan menggambarkan siapa orangnya (selengkapnya di artikel: Nama Tuhan yang benar ). Contoh yang baik adalah nama Imanuel yang berarti “Tuhan beserta kita atau Yesus yang berarti penyelamat”.
Dalam kebudayaan-kebudayaan Timur Dekat kuno, ARTI nama seseorang adalah lebih penting daripada nama itu sendiri. Apa yang diwakili oleh nama itu merupakan fokus yang menjadi perhatian orang-orang.
Nama bukanlah sekedar suatu identifikasi, namun nama itu mewakili karakter seseorang.
Kita bisa melihat kisah lengkap Alkitab nama-nama antara Adam hingga Yeshua (Yesus Kristus).
Berikut ini nama-nama mulai Adam hingga Yeshua. Arti nama-nama dalam bahasa Ibrani ini dijelaskan Paul Franklin dari Ancient Hebrew Research Centre.
1. Adam = umat manusia
2. Set = ditetapkan atau ditunjuk
3. Enosh = mortal/mati atau manusia fana
4. Kenan = menderita atau pemilik
5. Mahalalel = Terang Elohim atau Puji Tuhan
6. Yared = akan turun
7. Henokh = mengajar atau diprakarsai atau berdedikasi
8. Metusalah = mengutus atau kematian-Nya akan mendatangkan
9. Lamekh = putus asa/hilang harapan/perusak atau yang mengurangi
10. Nuh = penghiburan dan istirahat atau kenyamanan
11. Sem = kemasyhuran
12. Arphaksad = benteng pertahanan Babel
13. Kenan = penderitaan
14. Sela = meluas seperti tanaman
15. Eber = melebihi tempat
16. Peleg = pembagian
17. Rehu = teman
18. Serug = bercabang
19. Nahor = amarah
20. Terah = dengan kegeraman
21. Abram = Bapa yang mulia
22. Abraham = Bapa banyak bangsa
23. Ishak = tertawa
24. Yakub = memperdayai lawannya
25. Israel = Dia yang bergumul dengan Elohim
26. Yehuda = Dia yang memuji YAHWEH
27. Peres = mendobrak jalan
28. Hezron = area yang dikelilingi tembok
29. Aram = sangat tinggi
30. Aminadab = umat-Ku milik raja
31. Nahason = nabi
32. Salmon = berpakaian
33. Boas = dengan kekuatan
34. Obed = yang melayani
35. Isai = di sini
36. Daud = yang dikasihi
37. Salomo = pembayarannya membuat damai
38. Rehabeam = membebaskan umatnya
39. Abia = Bapaku YAHWEH
40. Asa = sang penyembuh
41. Yosafat = dia yang YAHWEH hakimi
42. Yoram = dia yang YAHWEH bangkitkan
43. Ahazia = YAHWEH memegang
44. Yoas = YAHWEH itu kuat
45. Amazia = YAHWEH yang perkasa
46. Uzia = kekuatan dan pertolonganku dalam YAH
47. Yotam = YAHWEH itu sempurna
48. Ahas = aku memegang
49. Hizkia = kekuatan YAHWEH
50. Manasye = itu membuat lupa
51. Amon = sungguh
52. Yosia = YAHWEH menopang
53. Yoyakim = YAHWEH bangkitkan
54. Sealtiel = aku bertanya Elohim
55. Zerubabel = keturunan di Babel
56. Abihud = Bapaku penuh keagungan
57. Elyakim = Elohim ku akan membangkitkan
58. Azor = penolong
59. Zadok = dia yang benar
60. Akhim = dia yang YAHWEH teguhkan
61. Eliud = Elohim adalah pujianku
62. Eleazar = Elohim adalah penolongku
63. Matan = kiranya pemberian
64. Yakub = Israel
65. Yusuf = bertambah-tambah
66. Imanuel = Elohim bersama kita
67. Yeshua (Yesus Kristus) = YAHWEH adalah keselamatan kita
Bila nama-nama ini digabungkan menjadi kalimat, mulai dari Adam sampai Yeshua, pesan itu dapat dipahami sebagai berikut:
“Umat manusia ditetapkan mati binasa menderita, tapi Terang Elohim akan turun mengajar, bahwa kematian-Nya akan membawa yang putus asa dan hilang harapan, mendapat penghiburan dan istirahat.
Kemasyhuran benteng Babel dan penderitaan meluas, seperti tanaman melampaui tempat pembagian.
Seorang teman juga bercabang, murka dengan kegeraman.
Bapa yang mulia, Bapa sejumlah besar bangsa, tertawa, karena Dia mengelabuhi musuh-Nya.
Dia yang bergumul dengan Elohim, dia yang memuji YAHWEH, mendobrak jalan ke dalam wilayah yang dikelilingi tembok yang sangat tinggi.
Umat-Ku yang menjadi milik raja, seorang nabi, berpakaian kekuatan, yang melayani, ada di sini.
Karena Kekasih-Nya, pembayaran-Nya menjadikan damai dan membebaskan orang-orang.
Bapaku adalah YAHWEH, sang penyembuh, dari yang dihakimi YAHWEH, dan yang YAHWEH bangkitkan, YAHWEH memegangi aku, dan YAHWEH itu kuat, YAHWEH itu perkasa.
Kekuatan dan pertolonganku adalah di dalam YAHWEH, YAHWEH itu sempurna, aku memegangi kekuatan YAHWEH dan itu membuat aku melupakan penderitaanku.
Sungguh YAHWEH menopang, YAHWEH membangkitkan.
Aku bertanya Elohim tentang benih di Babel.
Bapaku penuh keagungan. Elohim ku akan membangkitkan seorang Penolong, seorang Benar, yang diteguhkan YAHWEH.
Elohim adalah pujianku, Elohim adalah penolongku.
Kiranya pemberian Israel bertambah-tambah karena Elohim beserta kita dan YAHWEH adalah Keselamatan”.
SEKARANG ada pertanyaan yang perlu dijawab:
Apa arti nama anda.? Kisah ini terus berlanjut, mulai dari Salib hingga sekarang. Di manakah nama kita ada di dalam kisah ini.? Apakah nama kita tercatat di dalam kisah ini.? Karakter apa yang kita miliki yang dapat dipakai Elohim untuk menyelesaikan kisah ini.?
Kitab Para Rasul tidak diakhiri dengan kata “Amen”, itu artinya kisah ini TIDAK PERNAH DITUTUP..!!
(ES)