Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaNasional

Kinerja APBN dari Sektor Kepabeanan dan Cukai Tetap Terjaga hingga September 2025

Avatar photo
69
×

Kinerja APBN dari Sektor Kepabeanan dan Cukai Tetap Terjaga hingga September 2025

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, [Gaperta.id] — Kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sampai dengan September 2025 tetap terjaga. Kondisi ini menunjukkan bahwa APBN tetap adaptif dan kredibel dalam menjaga keseimbangan ekonomi.

Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, mengungkapkan bahwa realisasi penerimaan dari sektor kepabeanan dan cukai sampai dengan September 2025 mencapai Rp221,3 triliun atau 73,4 persen dari target APBN. Realisasi ini tumbuh sebesar 7,1 persen (yoy) yang didorong penerimaan dari bea keluar dan cukai.

Jangan Lewatkan :  Gagal Berangkat Sesuai Tiket, Agensi Biro Perjalanan PT Zarasisie Jaya Utama Malah Lempar Tangan

“Secara umum, penerimaan kepabeanan dan cukai mampu tumbuh didorong peningkatan aktivitas impor barang modal dan investasi, serta menjaga produksi cukai hasil tembakau,” ujar Budi.

Sementara itu, dari segi pengawasan, Budi mengungkapkan bahwa hasil penindakan rokok ilegal dan narkotika sampai dengan September 2025 menunjukkan kinerja positif, terutama dalam hal efektivitas.

Jangan Lewatkan :  Satgas Gabungan Operasi Keselamatan Kapuas 2025 Bersama Stakeholder Terkait Lainnya Laksanakan Kegiatan Operasi Hari kedua di Museum Jalan A. Yani Kota Pontianak

Sampai dengan September 2025, penindakan rokok ilegal telah mencapai 816 juta batang dan penindakan narkotika mencapai 11,1 ton. Penindakan rokok ilegal didominasi oleh rokok berjenis sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret putih mesin (SPM) yang tidak dilekati pita cukai (rokok polos), sedangkan penindakan narkotika didominasi oleh sabu dan ganja.

“Hasil penindakan ini menunjukkan pengawasan Bea Cukai merupakan bentuk upaya untuk melindungi masyarakat dan mengamankan perekonomian nasional dari barang ilegal dan penyelundupan,” ujar Budi.

Jangan Lewatkan :  Aksi Brutal Debtcollektor Terhadap Dua Wartawan Di Jalan Sisingamangaraja Rantau Prapat

Budi menegaskan bahwa capaian penerimaan dan pengawasan ini dilakukan Bea Cu kai melalui kerja sama intensif dengan kementerian/lembaga dan aparat penegak hukum lainnya. “Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, terutama masyarakat, atas kerja dalam mendukung kinerja APBN dari sektor kepabeanan dan cukai,” pungkasnya.