Ambon, [Gaperta.id]
Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon. Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, M.M., M.T. M.Tr. Opsla bersama pimpinan TNI wilayah Maluku menggelar upacara dan syukuran dalam rangka HUT ke 78 TNI Tahun 2023, Kamis (05/10/2023).
Berbeda dari upacara tahun sebelumnya yang digelar di Lapangan Mako Lantamal IX, upacara HUT ke 78 TNI tahun 2023 kali ini digelar di Lapangan Merdeka Kota Ambon dengan dihadiri oleh Gubernur Maluku Irjen Pol (Purn) Drs. Murad Ismail, S.H., M.H dan Kapolda Maluku Irjen Pol. Drs. H. Lotharia Latif, S.H., M.Hum. Upacara dipimpin langsung oleh Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Syafrial, PSC.,M.Tr (Han) bertindak selaku Inspektur upacara, sedangkan Komandan Upacara dipercayakan kepada Letkol Inf Nugroho Notosusanto.
Upacara tersebut digelar secara gabungan oleh tiga matra TNI di wilayah Ambon dengan mengusung tema “TNI Patriot NKRI, Pengawal Demokrasi untuk Indonesia Maju” yang mengandung makna, bahwa kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara, berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainnya dalam mengawal demokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, maju dan sejahtera.
Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, beliau menekankan kepada seluruh prajurit TNI dimanapun bertugas untuk tingkatkan terus keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME, pegang teguh amanat Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI, laksanakan komitmen netralitas TNI, jalin komunikasi, kerjasama dan sinergitas dengan POLRI, kementrian/lembaga dan komponen bangsa yang lainnya serta jaga nama baik TNI dimanapun berada.
Pada kesempatan tersebut, Danlantamal IX menyampaikan kepada seluruh prajurit tiga matra untuk selalu bersyukur karena dilimpahkan rahmat hingga selama pengabdian 78 tahun TNI telah mampu melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik. Beliau berharap TNI semakin profesional dan manunggal dengan rakyat. Sebagai bentuk perwujudan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta (Total Defence System), yang melibatkan seluruh warga negara, wilayah maupun sumber daya nasional lainnya, untuk menegakkan kedaulatan negara, melindungi segenap bangsa dan menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia.
Rangkaian upacara berjalan dengan khidmat, ditutup dengan persembahan demonstrasi parade dan defile pasukan TNI dari tiga matra serta Alutsista dari TNI Polri. Rangkaian kegiatan perayaan dilanjutkan dengan acara syukuran berupa prosesi pemotongan tumpeng oleh Pangdam XVI/Pattimura, Danlantamal IX/Ambon dan Danlanud Pattimura, serta memberikan secara simbolis tumpeng kepada para Veteran TNI dan ditutup dengan acara panggung prajurit, dimana para hadirin dan prajurit dihibur dengan berbagai penampilan dari prajurit dan berbagai penampilan lainnya.
(Red)
