Medan Belawan, [Gaperta.id] – Ketua DPC HNSI Kota Medan “Rahman Gafiqi, SH” beserta pengurus menghadiri undangan Rapat Teknis Dalam Rangka Membangun Harmonisasi Guna Peningkatan Jasa Pelayanan Pemanduan di Pelabuhan Utama Belawan yang diselenggarakan oleh Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan Utama Belawan di Hotel Grand Mercure Medan Angkasa. Senin, 26/08/2024
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala KSOP Utama Belawan Bpk.Rivolindo SH, MM, Executive GM PT.PELINDO cabang Belawan, Manager Area Sumatera wilayah 1 PT.PELINDO Jasa Maritim, Asisten Manager Persiapan Armada Pimpinan PT.PELINDO Marine Service, Perwakilan Pandu BUP PT.PELINDO, GM Marine Business and Operation Region I PT.PERTAMINA Trans Kontinental, Ketua DPC INSA Medan, Ketua DPW ISAA SUMUT, DPC HNSI Kota Medan, dan seluruh Agen Pelayaran yang ada di Kota Medan.
Kegiatan rapat tersebut dibuka secara langsung oleh Kepala KSOP Utama Belawan Bpk.Rivolindo, SH, MM seusai menyampaikan kata sambutannya. Disesi tanya jawab, Ketua DPC HNSI Kota Medan Rahman Gafiqi, SH menyampaikan, banyak nelayan-nelayan kecil pengguna alat tangkap jaring ikan yang sering terkena jaring nelayan dan terbalik terkena ombak dari kapal-kapal besar yang lewat di alur perairan Belawan. Salah satu nelayan atas nama Amri mengalami kecelakaan boat terbalik pada tanggal 01 Juli 2024 yang lalu sekitar pukul 16.00 WIB usai terkena ombak dari kapal besar yang lewat. Beruntung nelayan tersebut terlihat oleh nelayan lain yang lewat atas nama Ibrahim sehingga dapat tertolong nyawanya.
“Kami meminta kepada KSOP Belawan dan Pelindo 1 untuk menginstruksikan kepada jajaran dibawahnya agar memperhatikan para nelayan kecil pada saat melakukan kegiatan pelayaran dan kepelabuhanan, dan segera melakukan pertolongan saat ada nelayan yang tenggelam akibat ombak dari kapal-kapal besar yang lewat. Karena kita sama-sama mencari makan dilaut. Dan jangan kita lupakan bahwa nelayan-nelayan kita adalah pahlawan gizi bagi negeri ini. Lakukan pendekatan kepada kami para nelayan agar tercipta hubungan yang harmonis sesuai dengan judul rapat kita pada hari ini” Ungkap Rahman.
Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan Bpk.Marganda Lamhot Asi Sihite, SE, M.Mtr menyampaikan bahwa setiap petugas kapal pandu wajib menolong setiap nelayan yang kecelakaan. Terkait kasus aksidental sifatnya harus menyampaikan secara pembuktian yang jelas dahulu, namun walaupun demikian kami tetap menerima pengaduan dari setiap kejadian-kejadian dilaut. Khususnya dijalur pelayaran.
“Kita hidup berdampingan, harus saling menghargai dan mengasihi. Inilah tujuan kita membuat rapat ini, agar setiap permasalahan-permasalahan yang terjadi selama ini dibidang pelayaran ditemukan solusi bersama sehingga tercapailah harmonisasi disetiap kegiatan pelayaran kita ke depannya. Terutama bagi para pengusaha pelayaran, agar membangun hubungan komunikasi yang harmonis dengan para nelayan kita melalui wadah HNSI ini.” Ungkap Marganda.
( Bambang Hermanto )