Kerinci, [Gaperta.id] – Dinas kehutanan provinsi Jambi UPTD KPHP unit 1 Kerinci mengadakan acara kegiatan pelatihan peningkatan kualitas promosi produk, pengembangan usaha, peningkatan produksi dan pemasaran promosi & produk bertempat Gedung PUD Desa Pungut Hilir, kecamatan air Hangat Timur, kabupaten Kerinci di respon positif oleh KUPS Padong Lueh dan pemerintah Desa juga masyarakat setempat kamis,(16/11/2023).
Kegiatan acara ini turut di hadiri oleh kepala UPTD KPHP Kerinci unit 1 ibuk Neneng Susanti,S,Hut M,si. beserta jajarannya tampak juga hadir Zamzari Dpt.Kades Pungut Hilir Beserta stap,BPD beserta anggota, ketua hutan adat Lubuk Titing dan Air Maliki Amran, Rio beserta anggota dan para undangan lainnya.
Untuk dapat di ketahui KUPS Padong Lueh ini adalah anak dari Hutan Adat Lubuk Titing dan Air Naliki yang diketuai oleh bapak Amran Rio, kelompok usaha perhutanan sosial (KUPS) Padong Lueh ini sendiri, sudah berdiri selama 3 (tiga) tahun yang dibentuk oleh pendamping perhutanan sosial yaitu Doly Topandas.
Sehingga kopi madu kerinci dan kopi petani Pungut Hilir dapat bersaing di tingkat Nasional maupun Internasional sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan peningkatan ekonomi petani di desa Pungut Hilir.
Oses pemilik kopi madu Kerinci saat di temui awak media ini mengatakan, “Kualitas kopi dari buah kopi pihan membuat kopi madu Kerinci memiliki cita rasa yang enak dan harum aromanya.”
Berawal dari terbentuknya Kelompok usaha perhutanan sosial (KUPS) Padong Luweh Kopi Madu Kerinci terus meroket di tingkat pemasaran pasar saat ini,terutama dalam kota dan kabupaten kerinci sudah kami titipkan di mini market kemudian di luar daerah, ada yang kita titipkan di pusat oleh-oleh di Jambi dan pernah kita kirim ke Batam, Bandung,Tanggerang, Padang, Jawa Timur, Jawa Tengah kemudian ke-Ternate”,terangnya Oses…!!
“Dan tak kalah menariknya juga produk kopi madu kerinci saat ini telah di kenal di beberapa negara seperti negara Malaysia, Turki kemudian Prancis dan ke Italia”,ucapnya Oses.
“Ia menambahkan untuk pemasaran dan promosi produk kopi madu Kerinci ini”, kami mengunakan semacam sosial media Facebook, Istagram, WhatsApp bisnis, kemudian kebanyakan respon konsumen melalui Facebook”,katanya Oses kepada awak media ini.
Kepala UPTD KHPS unit 1 kabupaten Kerinci Ibu Neneng Susanti,S,hut M,si saat di wancarai awak media ini mengatakan, “pelatihan ini pelatihan promosi dan pemasaran produk artinya kelompok KUPS yang ada disini padon lueh ini mampu mempromosikan produk yang sudah di ciptakan kopi madu sehingga dapat di kenal makin luas, setidaknya internal, dulu dapat di kenal di Pungut Hilir kemudian berkembang di kabupaten dan kemudian di Jambi dan seluruh Indonesia bahkan internasional,”tegasnya!!
“Tentu dalam hal ini ada hal-hal yang kita ketahui tekniknya dan strategi pemasaran jadi perlu kita sampaikan agar produk yang di ciptakan oleh kelompok ini bermanfaat tepat sasaran dan masyarakat dapat nilai tambah dan apa mereka lakukan”,imbuhnya.
“Ia berharap kelompok KUPS desa Pungut Hilir bisa kompak,bisa solid dan bisa lagi menata kelembagaannya, sehingga mampu produktif lagi untuk menciptakan produk yang lebih bernilai”, harapan ibu Neneng Susanti melalui awak media.
Selanjutnya di kesempatan yang sama Zamzari, DPT Kepala Desa Pungut Hilir di ruang Kerjanya kepada awak media ini menjelaskan”, saya sangat mendukung kegiatan kelompok usaha perhutanan sosial (KUPS) yang di lakukan di Desa Pungut Hilir in, dan juga saya sangat mendukung produk kopi madu kerinci untuk di pasarkan melalui melalui sosial. media Facebook, YouTube dan kebutuhan-kebutuhan mereka baik secara tenaga dan modal melalui Bumdes”,pungkasnya dengan singkat dan jelas kepada awak media ini.
Penulis :
(YEN JR)